Moisturizer: Pengertian, Jenis, Fungsi, Kandungan & Manfaat
Sekarang ini dunia kecantikan sedang mengalami perkembangan yang sangat pesat.
Ada banyak sekali produk kosmetik yang dijual dari berbagai brand. Akan tetapi, tidak hanya kosmetik saja yang diminati oleh mayoritas kaum hawa, tetapi juga berbagai produk perawatan lainnya, seperti pelembab atau yang biasa disebut dengan moisturizer.
Produk kecantikan yang satu ini tentu sudah tidak asing lagi bagi kaum hawa. Apalagi penggunaannya yang dapat diaplikasikan sehari-hari.
Bagi Anda yang tinggal di daerah perkotaan dengan sinar matahari menyengat, sangat disarankan untuk selalu mengaplikasikan pelembab ini pada wajah dan juga kulit tubuh Anda.
Kehadiran pelembab sangat membantu untuk menjaga keadaan kulit agar tetap kenyal, lembab, dan juga tidak kering. Dengan begitu, maka kulit tidak akan terlihat kusam dan mengelupas.
Hal itulah yang membuat banyak orang tidak ingin ketinggalan mengaplikasikan pelembab pada kulit sebelum melakukan aktivitas sehari-hari.
Tidak hanya digunakan bagi Anda yang beraktivitas di luar ruangan saja, tetapi juga bagi Anda yang beraktivitas di dalam ruangan yang menggunakan air conditioner.
Meskipun berada di dalam ruangan, kulit juga rentan mengalami kekeringan akibat suhu udara yang dingin. Jadi, Anda tetap harus mengaplikasikan pelembab.
Moisturizer Adalah Pelembab Atau Krim
Secara umum, pelembab atau moisturizer adalah suatu lotion ataupun krim yang digunakan pada kulit untuk mencegah dan juga mengatasi permasalahan kulit kering.
Pelembab ini tidak hanya dibutuhkan oleh orang-orang dengan kulit kering saja, tetapi juga dapat digunakan bagi semua jenis kulit.
Sebagian orang terkadang enggan menggunakan moisturizer adalah karena dianggap menjadi penyebab kulit berminyak menjadi semakin penuh dengan minyak.
Hal tersebut tentu saja keliru karena ada banyak sekali tipe pelembab saat ini yang dapat disesuaikan dengan jenis kulit Anda.
Jenis-Jenis Moisturizer
Secara garis besar menurut EverydayHealth, ada 3 jenis moisturizer yang biasanya ada di pasaran.
Pentingnya kita mengetahui jenis moisturizer yaitu agar kita paham mana yang cocok dengan kondisi kulit yang kita miliki sehingga kita dapat memilih produk yang tepat.
Berikut adalah penjabaran lebih detail tentang jenis moisturizer:
Losion
Losion memiliki konsistensi yang lebih tipis dan ringan ketika kita bandingkan dengan krim atau salep, dan untuk kamu yang memiliki kulit normal losion merupakan pilihan terbaik. menurut Dr Hirsch.
Namun untuk kamu yang memiliki kulit kombinasi, dimana zona T pada wajah dan dagu yang berminyak serta pipi yang lebih kering, kamu bisa menggunakan losion untuk area yang kering sementara gel pelembab bisa digunakan untuk area yang lebih berminyak.
Losion bisa kamu oleskan baik itu di wajah atau tubuh. Namun yang perlu diwaspadai adalah ketika wajah sensitif jerawat, sebaiknya menggunakan produk noncomedogenic.
Krim
Krim lebih melembapkan apabila dibandingkan dengan losion, namun tidak lebih melembabkan ketika menggunakan salep.
Untuk tubuh yang memiliki kulit kering, ada baiknya menggunakan krim daripada salep.
Salep
Salep merupakan yang paling tebal diantara losion atau krim.
Salep menjadi lebih tebal karena memiliki kandungan minyak di dalamnya, ini menjadi efektif ketika berhadapan dengan kulit kering atau bersisik menurut Garshick.
Kandungan Moisturizer
Kandungan moisturizer bisa saja berbeda-beda untuk setiap produk yang berada di pasaran.
Namun secara umum, kandungan moisturizer itu mengandung bahan aktif seperti glycerin, lactic acid, glycerol, bermacam hyaluronic acid dan ekstra kandungan lainnya.
Kandungan yang berada pada produk pelembab itu biasanya memiliki sifat emolien, hal ini yang akan masuk ke dalam celah yang ada di lapisan sel kulit kita.
Sebenarnya kamu juga bisa membuat moisturizer di rumah loh dengan menggunakan bahan-bahan alami seperti alpukat, minyak zaitun, lidah buaya hingga madu.
Kapan Waktu Tepat untuk Memakai Moisturizer?
Mengutip dari situs Healthline, waktu yang tepat untuk memakai moisturizer yaitu di pagi hari.
Ketika mengaplikasikan moisturizer di pagi hari, kamu akan mendapatkan perlindungan ekstra yang dibutuhkan kulit wajah. Apalagi ketika kamu banyak melakukan aktifitasi di luar rumah yang terekspos oleh matahari.
Untuk hasil yang terbaik, selain di pagi hari, ada baiknya kamu juga menggunakan moisturizer di malam hari.
Hal ini dilakukan agar moisturizer bisa bekerja memperbaiki kerusakan yang mungkin kamu alami sepanjang hari melakukan aktifitas.
Oleh karena ini dianjurkan untuk menggunakan pelembab atau moisturizer setiap hari agar kulit menjadi lebih sehat dan terlindungi sepanjang hari.
6 Fungsi Moisturizer Adalah Sebagai Berikut
Ada banyak sekali manfaat moisturizer yang dapat memberikan dampak positif bagi kulut Anda.
Di bawah ini adalah beberapa fungsi moisturizer atau kegunaan moisturizer.
1. Dapat Memberikan Nutrisi Bagi Kulit
Tidak hanya dapat melembabkan kulit saja, moisturizer dilengkapi dengan berbagai macam vitamin yang sangat diperlukan untuk menutrisi kulit wajah.
Biasanya sebuah produk pelembab akan dilengkapi dengan Vitamin A, Vitamin C, Vitamin B5, Vitamin E, dan juga antioksian yang berguna untuk mencegah kerusakan pada kulit.
2. Kulit Jadi Lebih Awet Muda
Kondisi kulit yang kering akan membuat wajah Anda terlihat jauh lebih tua karena muncul garis-garis halus dan tanda penuaan lainnya.
Oleh karena itu, untuk mengatasinya Anda dapat menggunakan pelembab secara rutin agar kulit dapat tetap terdehidrasi. Memijat wajah pada saat diaplikasikan juga dapat melancarkan sirkulasi darah.
3. Mencegah Munculnya Permasalahan Kulit
Jika kondisi kulit kering atau bahkan terlalu berminyak, hal tersebut dapat menimbulkan berbagai permasalah baru.
Contohnya ketika kulit terlalu berminyak, maka bisa membuat jerawat muncul. Maka dari itu, dianjurkan untuk menggunakan pelembab dengan tetap menyesuaikan pada kondisi kulit.
4. Dapat Mencerahkan Kulit
Apabila kulit terjaga kelembapannya, maka wajah Anda akan terlihat jauh lebih segar, sehat, dan tentu saja terlihat lebih cerah.
Menggunakan pelembab secara rutin juga dapat menghilangkan belang pada kulit wajah. Jadi, jangan lupa untuk selalu menggunakan pelembab, ya.
5. Melindungi Kulit dari Sinar Ultraviolet
Dengan berbagai kandungan vitamin, pelembab dapat melindungi kulit dari paparan sinar ultraviolet.
Seperti yang Anda ketahui, sinar ultraviolet ini sangat berbahaya jika terkena kulit secara langsung dan dapat menyebabkan terjadinya iritasi. Oleh karena itulah, pelembab harus selalu digunakan sebelum menjalankan kegiatan sehari-hari.
6. Menutupi Kekurangan pada Kulit
Bagi Anda yang memiliki noda hitam pada kulit wajah, hal tersebut dapat disamarkan dengan menggunakan pelembab secara rutin. Kandungan vitamin yang terdapat dalam pelembab akan membantu untuk menghilangkan noda hitam tersebut.
Kesalahan dalam Menggunakan Pelembab
Sering kali banyak orang yang melakukan kesalahan ketika mengaplikasikan pelembab pada kulit wajah. Akan tetapi, kesalahan tersebut jarang disadari oleh para pemakainya.
Berikut ini adalah beberapa kesalahan dalam menggunakan pelembab.
a. Dipakai Ketika Kondisi Kulit Kering
Penggunaan pelembab pada saat kondisi kulit kering tidak akan memberikan manfaat yang maksimal.
Akan lebih baik jika pelembab digunakan pada saat kulit dalam kondisi lembab, seperti setelah mencuci wajah. Dengan begitu, maka moisturizer dapat menyerap lebih cepat dan memberikan hasil yang maksimal.
b. Pemakaian yang Tidak Rutin
Manfaat moisturizer tidak akan muncul jika tidak digunakan secara rutin. Oleh karena itulah, pelembab harus digunakan setiap hari sebelum Anda bepergian ataupun menjalankan kegiatan sehari-hari.
c. Melupakan Bagian Leher
Kebanyakan orang hanya fokus mengaplikasikan pelembab pada area wajah saja dan cenderung melupakan leher.
Padahal leher yang tidak diberi pelembab juga dapat mengalami penuaan, kusam, dan keriput. Oleh karena itu, Anda juga harus mengaplikasikan pelembab pada bagian leher.
d. Langsung Menggunakan Makeup
Kesalahan yang paling sering dilakukan adalah langsung menggunakan makeup sesaat setelah mengaplikasikan pelembab pada wajah.
Seharusnya makeup dapat digunakan setelah 10 atau 15 menit dari penggunaan pelembab. Hal ini dikarenakan wajah tidak boleh menyerap terlalu banyak zat kimia.
e. Sering Dihindari oleh Pemilik Kulit Berminyak
Sebagian orang dengan kulit berminyak justru menghindari penggunaan pelembab ini. Padahal sebenarnya kondisi kulit dehidrasi yang menyebabkan minyak muncul berlebihan.
Minyak yang muncul ini merupakan reaksi alami tubuh untuk mengatasi kulit yang terdehidrasi.
Tips Memilih Pelembab
Kini ada banyak sekali produk pelembab dengan berbagai jenisnya yang dijual di pasaran. Setiap brand skincare pasti mengeluarkan produk pelembab andalannya.
Akan tetapi, sebelum Anda membeli pelembab bagi kulit, Anda harus memperhatikan tips memilih pelembab berikut ini.
- Memilih pelembab yang mempunyai kandungan SPF supaya kulit dapat terlindungi dari paparan sinar ultraviolet.
- Memilih pelembab dengan kandungan antioksidan untuk menangkal radikal bebas untuk mencegah terjadinya kerusakan sel.
- Menyesuaikan pelembab dengan kebutuhan dan kondisi kulit. Apabila kulit Anda berminyak, maka pilihlah pelembab khusus untuk kulit berminyak. Begitu pula sebaliknya. Sebelumnya Anda harus mengetahui kondisi kulit terlebih dahulu.
- Hindari memilih pelembab yang mengandung pewangi karena berisiko menimbulkan iritasi pada kulit.
- Bagi pemilik kulit berminyak, lebih baik memilih pelembab yang memiliki bahan dasar ringan, oil-free, dan juga non-comedogenic agar tidak menyumbat pori-pori.
- Bagi pemilik kulit kering dan pemilik eksim atopic, disarankan untuk memilih pelembab yang mempunyai kadar proteksi tinggi dan memiliki kandungan zat ceramides.
- Bagi pemilik kulit sensitif, pilihlah pelembab yang lebih gentle dan tidak mengandung pewangi supaya tidak menimbulkan iritasi.
Itulah penjelasan mengenai pengertian moisturizer adalah, manfaat, kesalahan, dan juga tips untuk memilih pelembab yang tepat bagi semua kondisi kulit.
Dengan penjelasan di atas, maka Anda dapat memilih pelembab yang cocok dan sesuai dengan jenis kulit masing-masing.
bermanfaat banget infonya..
dan mudah dipahami juga. jadi saya ga ngerasa bingungg dan stop di tengah jalan seperti yg biasa saya lakukan wkwk
terimakasih banyak
Bermanfaat sekali terimakasih