Istilah entrepreneur memang bukan istilah yang asing di telinga banyak orang. Banyak orang menggunakannya untuk menyebut seseorang yang membuat dan menjalankan usahanya sendiri.
Terlepas dari bidang apapun yang dijalankan, selama usaha tersebut dijalankan mulai dari awal oleh tangan dan modal yang diolah sendiri maka orang tersebut akan dikenal sebagai seorang entrepreneur.
Tidak mudah untuk menjadi seorang entrepreneur karena segala resiko usaha yang dijalankan akan ditanggung sendiri. Baik itu keuntungan maupun kerugian.
Itulah kenapa tidak sedikit orang yang berhenti di tengah jalan ketika menjalankannya.
Keberhasilan seseorang yang berwirausaha bisa terwujud hanya jika dijalankan dengan sungguh-sungguh. Untuk bisa lebih memahami tentang entrepreneur maka Anda bisa mempelajarinya dari pembahasan berikut.
Apa Itu Entrepreneur?
Secara garis besar banyak orang yang sudah mengenal apa itu entrepreneur.
Namun untuk benar-benar mengerti pengertian entrepreneur secara menyeluruh mungkin masih banyak yang bertanya-tanya dan sedikit kebingungan bahkan tertukar dengan istilah lain.
Apa itu Entrepreneur dalam bahasa Indonesia disebut sebagai wirausahawan.
Kata ini memiliki arti sebagai seorang pengusaha yang mampu melihat peluang dan memanfaatkannya dengan baik.
anyak orang yang menyamakan entrepreneur dengan pengusaha karena sama-sama memiliki bisnis dan karyawan.
Baca Juga: Jangan Keliru! Ini Perbedaan Wirausaha dan Wiraswasta
Padahal seorang wirausahawan dan pengusaha memiliki perbedaan yang cukup mendasar.
Seorang pengusaha tidak selamanya memiliki jiwa entrepreneur, yang bisa melihat peluang atau kesempatan untuk dikembangkan menjadi bisnis.
Sedangkan seorang entrepreneur pasti memiliki jiwa pengusaha dan akan mewujudkan bisnisnya supaya bisa berhasil dan sukses. Itulah kenapa banyak wirausahawan yang memulai bisnisnya dari hal yang paling dipahaminya seperti hobi.
Ciri-Ciri Entrepreneur Handal
Untuk membedakan pengusaha biasa dan seorang entrepreneur maka bisa dilihat dari ciri-ciri entrepreneur itu sendiri. Ciri yang pertama adalah memiliki mindset atau pola pikir yang positif.
Pikiran positif bisa membawa dampak positif pada pekerjaan yang dilakukan. Apalagi ini adalah usaha yang Anda jalankan. Bos yan memiliki pikiran positif bisa mempengaruhi kinerja dari bawahan atau karyawan.
Ciri kedua dari seorang entrepreneur adalah menyukai tantangan. Tantangan merupakan sesuatu yang akan selalu ditemui dalam hidup seseorang.
Hal yang membedakan apa itu entrepreneur dan orang biasa bisa dilihat dari cara menghadapi tantangan tersebut.
Seorang entrepreneur bisa mengubah tantangan yang ada menjadi sebuah peluang usaha yang justru memberikan keuntungan dalam kehidupannya.
Ciri yang ketiga adalah memiliki manajemen waktu yang baik. Seorang entrepreneur harus memiliki ciri yang satu ini karena akan sangat mempengaruhi dalam proses berjalannya bisnis.
Selaku pelaku usaha, Anda harus tahu kapan harus mengambil keputusan untuk menjual komoditi atau kapan harus membeli sumber daya.
Dengan pemilihan dan pengaturan waktu bisa mempengaruhi keuntungan dan kerugian.
Ciri selanjutnya adalah memiliki fokus terhadap tujuan yang ingin dicapai. Seorang entrepreneur yang tidak memiliki fokus terhadap tujuan mudah sekali tergoyahkan tekadnya.
Apalagi di zaman yang perubahannya sangat cepat, banyak sekali gangguan yang mungkin terjadi. Hal yang membedakan apa itu entrepreneur sejati atau hanya orang yang ingin coba-coba terletak pada orientasinya terhadap tujuan yang akan dicapai.
Bukan hanya sekedar fokus saja terhadap tujuan yang ingin dicapai pada bisnis yang dijalankan, seorang entrepreneur juga harus gigih dalam menjalankannya. Jika fokus tapi tidak gigih menjalankan usaha maka itu juga akan sia-sia.
Fokus dan kegigihan ini nantinya akan membantu Anda mengatasi masalah yang dihadapi dalam menjalankan bisnis. Tidak boleh pantang menyerah meskipun gagal berkali-kali.
Meskipun fokus dan gigih, seorang entrepreneur juga tahu dan waspada terhadap resiko yang akan dihadapi.
Dengan kewaspadaan terhadap resiko ini maka setiap tindakan akan dipikirkan dengan baik dan penuh pertimbangan.
Jangan hanya fokus pada keuntungan yang akan diperoleh tapi perhatikan juga resiko dari tindakan yang diambil.
Resiko ini harus dipertimbangkan sejak awal supaya Anda bisa memperhitungkan tindakan apa yang perlu diambil.
Adanya persiapan merupakan tindakan pencegahan yang harus dilakukan. Karena menjadi apa itu entrepreneur yang sesungguhnya memang harus dipikirkan baik-baik dengan penuh pertimbangan menggunakan kepala dingin bukan karena keserakahan.
Ciri lain yang harus dimiliki oleh seorang entrepreneur adalah siap menerima kegagalan.
Meskipun seorang entrepreneur selalu bisa membuat tantangan menjadi peluang usaha, kemungkinan kegagalan pun selalu ada.
Ketika kegagalan ini datang menerpa bisnis yang Anda jalankan maka terima kegagalan tersebut dengan tangan terbuka dan hati yang lapang. Pelajari kesalahan dalam menjalankannya supaya bisa diperbaiki.
Cara Menjadi Seorang Entrepreneur yang Berhasil
Meskipun tidak semua orang memiliki jiwa entrepreneur, tapi semua orang bisa menjadi seorang wirausahawan sukses.
Apa itu entrepreneur bisa diwujudkan jika seseorang bisa fokus mengembangkan insting kewirausahaannya.
Kemudian memiliki ide bagus yang menghasilkan keuntungan.
Untuk mewujudkannya maka harus memiliki rencana terperinci lalu eksekusi dan dedikasikan diri dalam usaha tersebut.
